Benar. Meskipun interogasi berlangsung lebih dari satu jam, tapi tidak ada petunjuk yang berguna sama sekali.
Liu Jianyong belum pernah bertemu 'majikan' yang mempekerjakannya untuk membuat postingan. Dia bahkan tidak tahu apa jenis kelamin orang itu. Mereka selalu berkomunikasi lewat Internet. Uang yang ditransfer ke akunnya juga berasal dari luar negeri.
Itu saja.
Bai Muchuan keluar dari ruang interogasi. Wajahnya terlihat muram dan serius.
Xiang Wan menuangkan segelas air hangat untuknya.
"Silahkan minum."
"Terima kasih!" Bai Muchuan minum seteguk air dan duduk.
Kemudian, dia memijat dahinya dan terbatuk dua kali.
"Mm, ada apa?" Xiang Wan menunduk untuk melihat wajahnya. "Apakah kamu sedang tidak enak badan?"
"Kepalaku agak sakit." Bai Muchuan minum air lagi.
Xiang Wan mengerutkan alisnya sambil berpikir.
