"Katakan!" Pria itu mencibir.
"Baik..." Huang He berhenti bicara sejenak. "Kak Ying, aku akan langsung membicarakan pokok permasalahannya. Aku sudah terpojok. Aku ingin bertemu denganmu dan bertanya apakah aku bisa bekerja denganmu."
"Jangan bilang begitu." Pria itu tertawa. Tapi suaranya yang serak terdengar lebih buruk daripada tangisan. "Tidak mudah bekerja denganku."
"Kak Ying, aku bisa menuruti perintahmu."
"Hmph!" Pria itu memejamkan matanya dan tidak mau bicara.
Entah berapa menit berlalu, mobil itu akhirnya berhenti.
Huang He menoleh keluar.
Mereka sudah keluar dari kota.
Mereka berhenti di suatu tempat yang ada di pinggiran kota yang gelap.
Angin malam sangat dingin ketika musim salju.
Setelah Huang He keluar dari mobil, dia langsung bersin karena angin yang sangat dingin. Sebelum dia bisa mengatakan apapun, pria yang ada di dalam mobil memberi perintah padanya. "Ikat dia dan pukul yang keras!"
...