Sekarang sudah jam delapan malam.
Cheng Zheng, Tu Liang dan yang lainnya sedang berada di Departemen Forensik.
Karena Cheng Zheng menyuruh Bai Muchuan untuk segera datang ke sana, pasti ada sesuatu yang mendesak.
"Baiklah. Aku akan segera pergi ke sana!" Bai Muchuan langsung mengiyakan. Ketika dia hendak menutup telepon, Cheng Zheng kemudian berkata.
"Ajak Xiang Wan."
Bai Muchuan mengerutkan alisnya. Dia terlihat bingung. "Dia bukan polisi."
"Tapi dia juga korban."
"Apakah ini ada hubungannya dengan dia?"
"Benar."
"Tentang apa?"
"Datang saja. Kamu pasti akan tahu!" Cheng Zheng terdengar memaksa .
Bai Muchuan diam sejenak. Dia menutup telepon tanpa mengucapkan sepatah kata pun.
Masih ada setengah mangkuk nasi yang tersisa, Bai Muchuan segera menghabiskan makanannya.
Suasana di bangsal tiba-tiba menjadi sunyi.
