Bai Muchuan telah memesan tiket pesawat kelas satu untuk pergi ke Ibukota.
Perjalanan dari Kota Xi ke Ibukota dengan pesawat membutuhkan waktu satu jam.
Xiang Wan merasa lebih tenang.
Saat berada dalam perjalanan ke Ibukota kemarin, dia punya banyak harapan.
Namun setelah terpaksa tinggal di Kota Xi semalam, suasana hatinya telah berubah.
Cuaca hari itu sangat bagus.
Xiang Wan duduk di samping jendela. Dia bisa melihat awan-awan yang sangat indah.
"Apakah kamu merasa lelah?"
Bai Muchuan melihat Xiang Wan yang terus menatap ke luar jendela. Dia pun menegur Xiang Wan .
"Kalau kamu lelah, kamu sebaiknya tidur siang saja. Aku akan meminta selimut pada pramugari..."
"Aku tidak merasa lelah." Xiang Wan menoleh pada Bai Muchuan sambil tersenyum. Namun wajahnya terlihat sedih.
Bai Muchuan mengerutkan alis. Saat dia menyadarinya, tatapannya tertuju pada Xiang Wan yang sedang mengamati awan...