Chereads / Hati yang selalu dingin / Chapter 30 - •••???????•••

Chapter 30 - •••???????•••

Hari sudah pagi, Anna bangun lebih dulu..

" hhhmmm. sepertinya ada sesuatu yang menindih ini agak aneh" gumam Anna dalam hati....

Saat Anna membuka mata, dia melotot kaget dengan melihat posisi tidur, ya tuhan sejak kapan aku tidur berpelukan dengan Hans, pelan pelan Anna menarik dirinya menjauh diri dari pelukan Hans. Anna takut membangunkan Hans, jadi dia dengan sangat pelan menggerakan tubuhnya. dan ahirya Anna bisa bangun melepaskan dari dari pelukan Hans.... aku harus cepat mandi dan membuat sarapan.... setelah mandi Anna turun ke dapur, untuk membuat sarapan, kemarin bi Ningsih minta ijin kalo 3hari kedepan ijin tidak masuk, karena ibu nya bi Ningsih masuk rumah sakit. jadi Anna harus membuat sarapan dan memasak sendiri....

Tidak sulit untuk Anna melakukan nya, karena Anna juga sudah biasa melakukan semua sendiri, waktu di Amerika Anna biasa melakukan semuanya sendiri. jadi sekarang tidak sulit untuk dirinya...

Tapi. sekarang ada Hans dan Anna tidak punya pengalaman untuk itu. apa yang laki laki itu suka dan tidak suka, terutama makanan. Anna sendiri sangat simpel apa saja dia bisa makan. karena makanan Anna sangat gampang dia hanya makan seperti, roti, buah, yogurt, salad, juice,susu, dan sayuran. itu semua menu wajib Anna setiap hari. karena gampang dan juga praktis.. ..tapi di indonesia sangat banyak jenis makanan, dan rata rata makanan itu berat terutama yang berminyak dan santan. Anna tidak terbiasa dengan itu. perutnya akan sakit juga makan berat seperti itu....

Sedangkan di kamar, ada orang yang sedang marah dengan dirinya sendiri... iya orang itu adalah Hans... kenapa dengan Hans????

"Siall... kenapa 2 hari ini saya tidak bisa bangun pagi, sejak saya masuk militer atau sedang liburpun saya tidak pernah bangun lebih siang dari jam5 pagi. tapi sekarang saya bangun jam8 pagi.ya tuhan, apa ada yang salah dengan saya" hans bernyata pada dirinya sendiri, dia mengacak wajah dan kepalanya sendiri...

Lalu Hans juga melihat ke samping, dia melihat Anna juga menyiapkan baju dan handuk, seperti kemarin... Hans bergegas mandi dan turun..

saat menuju dapur, hans melihat Anna yang sedang sibuk di dapur, Hans tidak memperhatiakan apa yang Anna lakukan, tapi Hans memperhatikan Anna. iya Anna terutama body Anna, penampilan Anna, dan wajah cantik Anna...

Anna pagi ini memakai rok jeans selutut, dengan model rok robek robek di bagian bawah rok nya. juga atasan kaos putih polos, dengan leher V hingga terlihat sedikit belahan dadanya. juga baju itu sangat pas di pakai Anna menjadi lekuk tubuh Anna yang ramping, pinggang kecil, dada montok dan kulit putih sangat terlihat jelas..tambah lagi Anna juga mengikat rambutnya naik ke atas, jadi sangat terlihat jelas leher Anna yang panjang dan putih.. juga tulang selangkah yang sangat menggoda...

" oh ya ampun. itu sangat menggoda, pagi pagi sudah membuat hati gusar saja, dasar wanita ini. Ck..."keluh nya

mungkin jika orang lain yang melihat maka mereka akan meneteskan air liur..

Anna:"sudah bangun" sapa Anna

selamat pagi??

mau teh atau kopi??

Hans:"iya"

selamat pagi juga untuk anda ..

teh saja, Trimaksih

""baiklah... jawab Anna

ini teh nya, dan untuk sarapan saya tidak tau apa yang biasa anda suka dan tidak suka. saya membuatkan roti panggang, telur mata sapi, dan sosis.. katakan apa yang anda suka dan tidak suka untuk makanan. karena bi Ningsih tidak ada untuk sekarang dan 3hari kedepan....

""kemana bi Ningsih??

Anna": bi Ningsih ijin, ibu nya sedang sakit..

""saya makan apa saja, tapi makanan dasar saya adalah nasi.." jawab hans

Anna:" nasi...???? anda makan nasi untuk sarapan juga??

""iya, karena kami para tentara membutuhkan nasi untuk makanan dasar sehari hari " jawab Hans datar.... pertanyaan apa itu, apa dia tidak pernah makan nasi. seperti bule saja.. dalam hati Hans

Anna : "Baiklah, maafkan aku. aku belum terbiasa dengan makanan di indonesia aku akan belajar. dan nasi jenis apa yang anda suka makan" tanya Anna

Hans :" saya suka nasi goreng, nasi uduk, nasi padang dan makanan lain nya dengan dasar nasi"

Anna:" Owhh, aku baru mendengar ada banyak jenis nasi tenyata. yang aku tau adalah nasi putih dan nasi merah, itu yang pernah aku makan, dan aku akan belajar untuk membuat itu.tapi untuk pagi ini, hanya ini yang bisa aku buatkan untuk anda" ucap Anna

Hans :" tidak apa, ini juga makanan sama saja

dan apa yang anda makan, untuk setiap hari???

Anna :" hhuummm... aku, setiap pagi akan sarapan buah, susu, dan roti.. siang hari, makan apa saja lauk dan sayur tapi tidak nasi aku memakan dengan kentang...malam hari bisa juice, yogurt dan salad...

Hans :" baiklah mari duduk, dan temani saya sarapan"

"hhmm"jawab Anna

mereka lalu makan dengan tenang. tiba tiba ponsel Hans ber'bunyi ada panggilan masuk..

"Roy. kenapa dia??

halloo.. iya Roy ada apa?

baik saya mengerti, tunggulah 30mnt saya akan sampai... tutt telepon di matiakn oleh Hans

" Anna. saya ada urusan penting saya akan ke luar dulu" ucap Hans

Anna: " baiklah, hati hati dan ini bawa kunci villa ini" kata Anna

Hans :" iya. dan saya sepertinya tidak makan siang dirumah..apa kau tidak apa apa di rumah sendirian???" tanya hans kepada Anna

" tidak apa-apa saya bisa, pergilah Hans kerjakan saja pekerjaan mu" jawab Anna

Hans :" baiklah saya pergi"

huhhh... akhirnya dia pergi juga, rasaya sangat canggung jika dekat dengan Hans.. entahlah

Anna : " pak Joko " panggik Anna

" iya non, saya.." jawab pak Joko

anna:" pak Joko, temani saya ke kebun bisa tidak? "

" bisa atuh non, hayuu pak Joko bawakan keranjang nya non"

Anna dan pak joko lalu sibuk memetik sayuran, dan buah yang ada di kebun.. kebun itu luas, jadi di tanami sayuran dan buah untuk keperluan sehari hari jadi tidak perlu ke pasar. di tengah tengah kebun Anna melihat kolam ikan..

" pak joko, apa kolam itu ada ikan nya? " tanya Anna

" iya non, ada ikan nya ikan yang non makan itu saya ambil di kolam non..

oiya pak joko. bisa tolong ambilkan bebera untuk saya masak...

"tentu non, akan pak joko ambilkan..."

terimakasih pak joko.. jawab anna

sudah mau siang, ayo kembali pak..