Tatapan Mo Qian terlihat sangat tenang dan tidak banyak emosi yang dapat terasa dari matanya yang tajam.
Seakan Nian Xiaomu adalah orang asing bagi pria itu.
Pria itu menanyakan hal ini pada Nian Xiaomu karena sebelumnya ia melihat tatapan Nian Xiaomu padanya yang penuh dengan perasaan. Karena itu, ia tidak dapat menahan diri hendak mengetahui apa yang dipikirkan oleh Nian Xiaomu.
"…."
Nian Xiaomu yang menyembunyikan apa yang sedang dipikirkannya dalam hati, tertegun oleh pertanyaan Mo Qian.
Wanita itu tadinya berpikir apakah ia harus mencari kesempatan untuk secara pribadi bertanya pada Mo Qian apakah pria itu mengenalnya.
Ia ingin mengetahui apakah pria itu ayahnya atau bukan.
Akan tetapi, sebelum wanita itu sempat mengklarifikasi keraguannya, reaksi Mo Qian benar-benar memukulnya dengan keras.
Ia dengan seketika membeku di atas sofa, tidak tahu bagaimana harus bereaksi.
Pria itu tidak mengenalnya ….
