Bagaimana pun juga, Fang Zhenyi tidak dapat memahami hal ini.
Yu Yuehan jelas tidak memercayai Nian Xiaomu sebelumnya, tapi mengapa sikapnya tiba-tiba berubah?
Wanita itu menatap dengan bingung dan tidak bergerak dari tempatnya berdiri. Ia tidak dapat memercayai hal ini.
Melihat hal ini, Nian Xiaomu melangkah ke depan dengan gelas anggur di tangannya, meletakkan gelas tersebut di depan Fang Zhenyi, dan berkata, "Aku ini baik, jadi kau bisa minum dari gelas ini. Aku khawatir kau tidak sanggup jika harus minum dari botol."
"…"
Fang Zhenyi menatap kedua orang yang saling bersahutan itu. Wanita itu merasa seperti seorang badut yang sedang menari.
Tapi, Fang Zhenyi mengetahui dengan pasti kandungan dalam anggur tersebut.
Dengan tangan terkepal dan gertakan gigi, wanita itu menatap Nian Xiaomu dengan marah.
Jika bukan karena Nian Xiaomu, Tuan Muda Han tidak akan memecatnya apa pun alasannya. Dan karena itu, Fang Zhenyi harus mengambil resiko seperti ini.
Yu Yuehan dikenal tidak berperasaan di dunia bisnis.
Menyinggung pria itu sama dengan bunuh diri.
Mata Fang Zhenyi beradu dengan tatapan pria itu yang sedingin es - wanita itu sama sekali tidak punya pilihan selain memberanikan diri dan meminum seluruh isi gelas dengan sekali teguk.
Ekspresi Fang Zhenyi berubah hanya dalam waktu satu menit.
Wajah wanita itu menjadi berwarna merah menyala dari yang sebelumnya berwarna putih pucat, dan keseluruhan ekspresinya juga berubah menjadi buram dan bingung.
"Hangat sekali …."
Fang Zhenyi menarik kerah blusnya dengan sekuat tenaga dan berjalan ke arah Yu Yuehan.
"Tuan Muda Han, aku benar-benar menyukaimu. Tolong aku …."
Wajah Fang Zhenyi telah berubah menjadi merah tua.
Sebelum tangan wanita itu menyentuh Yu Yuehan, sang asisten memasuki kamar itu. Pria itu mengangkat Fang Zhenyi dari lantai dan membawanya keluar dari sana ….
Selagi menyaksikan Fang Zhenyi dibawa pergi, mulut Nian Xiaomu masih sedikit ternganga karena terkejut bahkan setelah Fang Zhenyi menghilang dari pandangannya.
Nian Xiaomu telah menduga bahwa Fang Zhenyi mengutak-atik anggur itu, tapi ia tidak menyangka bahwa obat itu begitu kuat!
Jarak dari Vila Keluarga Yu ke rumah sakit cukup jauh, jadi Fang Zhenyi akan cukup menderita selama di dalam perjalanan menuju ke rumah sakit!
Ketika Nian Xiaomu tersadar, wanita itu melihat Yu Yuehan sedang berbaring dengan malas di sofa. Dengan satu tangan menopang kepalanya, pria itu menatap Nian Xiaomu dengan penuh minat.
Tatapan pria itu terhadap Nian Xiaomu dipenuhi kilatan cahaya yang tidak dimengerti oleh wanita itu.
Jantung Nian Xiaomu berdetak kencang. Wanita itu akhirnya teringat bahwa ia tidak mengetuk pintu ketika dengan terburu-buru memasuki kamar itu sebelumnya.
Menurut kepribadian gunung es yang buruk dan temperamental itu, Yu Yuehan tidak akan menghargai apa yang telah dilakukannya. Mungkin pria itu malah merasa bahwa Nian Xiaomu telah merusak kesempatan emasnya?
Lagi pula, pria itu kelihatannya menikmati pijatan Fang Zhenyi ….
Nian Xiaomu menjadi muram kembali setelah semua pemikiran tersebut dan berkata, "Tuan Muda, jika tidak ada apa-apa lagi, aku akan keluar dulu."
"Ada sesuatu." Yu Yuehan tiba-tiba membuka mulutnya, mata pria itu sedikit berkilau.
Ekspresi sewaktu pria itu menatapnya begitu pekat dan rumit.
Pria itu telah mengetahui mengenai kandungan tambahan di dalam anggur tersebut ketika ia mengangkat gelas anggur dan mengendusnya tadi.
Alasan mengapa Yu Yuehan tidak membongkar perbuatan Fang Zhenyi adalah karena pria itu ingin mengetahui apa yang direncanakan oleh wanita itu.
Mungkin Yu Yuehan dapat menggunakan kesempatan ini untuk melihat apakah ada orang lain yang memanipulasi Fang Zhenyi dari belakang ….
Akan tetapi, pria itu tidak menduga Nian Xiaomu akan tiba-tiba muncul.
Yu Yuehan sudah hampir mendorong tangan Fang Zhenyi tanpa sadar saat pria itu melihat Nian Xiaomu berbalik darinya.
Tapi, Yu Yuehan tidak yakin apakah itu karena ia takut bahwa Nian Xiaomu akan salah paham atau bukan.
Pria itu tidak mengerti akan perasaan yang campur aduk di dalam hatinya.
Cara Nian Xiaomu mengerutkan bibirnya, menggembungkan pipinya; bahkan tawanya dan setiap gerakannya terlihat begitu menarik ….
"Tuan Muda, wajahmu terlihat sedikit merah. Apakah kau baik-baik saja?" Nian Xiaomu melangkah maju ketika ia mendengar ucapan Yu Yuehan dan menunjuk pada wajah tampan pria itu dengan jemarinya yang putih dan ramping.
Nian Xiaomu merasa bahwa reaksi pria itu mirip seperti reaksi Fang Zhenyi sebelumnya.
Akan tetapi, masalahnya adalah Yu Yuehan sama sekali belum mengonsumsi alkohol.
Nian Xiaomu berbalik dan melihat ke sekeliling kamar tidur yang besar itu. Segera, ia mencium secara samar sebuah wewangian dan sedikit tertegun.
"Mungkinkah itu dupa?"
Saraf Nian Xiaomu menegang. Wanita itu hendak mencari sumber wewangian itu ketika sebuah lengan yang kuat tiba-tiba merangkul pinggang Nian Xiaomu dan memeluknya. Kemudian, membalikkan tubuhnya, Nian Xiaomu mendarat di atas sofa.
Detik berikutnya, bibirnya terkunci!
"Mmm!"