Walaupun Zheng Yan juga tidak tahu penjelasan apa yang Mo Yongheng inginkan darinya.
Merasa bersalah, Zheng Yan menjilat bibirnya dan melihat ke sekeliling. Ketika yakin tidak ada seorang pun yang bisa mendengar pembicaraan mereka, ia merendahkan suaranya, "Apa yang terjadi semalam adalah suatu hal yang tidak diduga, apa yang kauinginkan?"
"Apakah aku bisa mendapatkan apa pun yang kuinginkan?" Mo Yongheng membuka bibir tipisnya dan menjawab.
Pria itu tidak ingin repot-repot mengecilkan suaranya saat berbicara. Ia seketika menarik perhatian para staf yang sedang berdiri di sekitar sana dan menoleh ke arah mereka.
"…."
Apa maksud pria itu ia bisa mendapatkan apa pun yang diinginkannya?
Zheng Yan yang rugi semalam … apa lagi yang diharapkan oleh pria itu?
Apakah Mo Yongheng tidak tahu kalau Zheng Yan-lah yang menginterogasinya sekarang?
Zheng Yan menarik napas dalam-dalam dan berusaha berbicara setenang mungkin.
