Nian Xiaomu dengan putus asa berusaha membuat Mo Yongheng terlihat menyedihkan agar kakeknya tidak tega menyalahkan pria itu.
Mo Yongheng mengerti niat wanita itu dan terus menundukkan kepalanya.
Ia memang terlihat menyedihkan.
Tapi sebenarnya, pria itu sangat panik. Ia benar-benar ingin menemukan Zheng Yan.
"Aku minta … kau … membawanya … ke sini … jika tidak … kau bohong … padaku!" Mo Chengxian diam lalu berkata dengan tidak bersuara.
Pria tua itu terdengar otoriter.
Setelah itu, ia meminta mereka pergi.
"Kakek …."
"Tuan …."
Nian Xiaomu dan Mo Yongheng masih ingin menjelaskan, tapi Mo Chengxian sudah kembali berbaring di tempat tidur dan menolak mendengarkan.
Qi Yan berjalan mendekat.
"Pasien perlu beristirahat sekarang. Karena kamar ini adalah teritorialku dan Tuan Mo Tua tidak ingin bertemu dengan kalian, bisakah kalian keluar lebih dulu?"