"…." Yu Yuehan meliriknya.
Ia menepuk kepala Nian Xiaomu. "Berhentilah bersandiwara. Hapus air mata buayamu. Bukankah impianmu adalah memelihara banyak pria tampan? Sekarang baru ada tambahan seorang dan kau sudah begitu takut?"
"Itu beda! Memelihara sendiri atau dipaksa oleh Kakek itu berbeda …"
Nian Xiaomu baru mengucapkan setengah dari kalimatnya saat menyadari ada yang aneh dan berhenti.
Wanita itu tersenyum dengan patuh dan memeluk erat Yu Yuehan.
"Aku tidak ingin pria lain, kau sudah cukup! Apakah kau mempunyai solusi lain, itu sebabnya kau menghentikanku untuk menjelaskan pada Kakek? Ayo beri tahu aku!"
"Apakah kau tidak merasa kalau reaksi Mo Yongheng benar-benar aneh?" Yu Yuehan bertanya.
Begitu pria itu membicarakan tentang Mo Yongheng, Nian Xiaomu menjadi marah.
Mo Yongheng tahu tentang hubungan Nian Xiaomu dengan Yu Yuehan. Kalau pria itu menolak usul Kakek, maka tidak akan ada masalah.