Tanpa mengatakan apa pun, Nian Xiaomu langsung memutuskan sambungan telepon dan bergegas kembali ke pabrik.
Matanya memicing saat ia menundukkan kepala dan menatap laporan keuangan di tangannya.
Selama ini ia mengira kalau semua karyawan pabrik telah mempertaruhkan nyawa mereka untuk memadamkan api karena benar-benar ingin melindungi pabrik tersebut. Sekalipun si pelaku pembakaran tertangkap, pastilah itu orang luar dan bukan karyawan pabrik tersebut.
Akan tetapi, apa yang dikatakan oleh Fan Yu telah memicu kewaspadaan dalam diri wanita itu.
Kebakaran itu bukan dimulai dari luar pabrik melainkan dari dalam.
Nian Xiaomu telah berkeliling di pabrik pakaian itu pada kunjungannya yang pertama. Manajer Hong telah bekerja di sana seumur hidupnya dan sudah menetapkan sejumlah tindakan pencegahan dan pengamanan untuk tempat itu.