Suasana seperti itu membuat orang merasa sedih dalam keheningan.
Nian Xiaomu terus melangkah ke depan.
Ketika ia berada lebih dekat ke pintu gerbang depan pabrik tersebut, tangis tertahan para karyawan tersebut makin jelas terdengar.
Banyak di antaranya adalah karyawan tua yang telah bekerja di pabrik tersebut seumur hidup mereka, yang walaupun terluka, tidak ingin merawat luka mereka. Mereka berlutut di pintu masuk pabrik dan terisak seperti anak-anak.
Manajer Hong juga berada di antara mereka.
Ketika Nian Xiaomu melihatnya kemarin, pria itu masih mengenakan seragam kerjanya dan memastikan pabrik bersih dan rapi di seluruh penjuru.
Ia dengan sepenuh hati memohon pada Nian Xiaomu untuk tidak menutup pabrik pakaian tersebut dan memastikan kalau mereka pasti bisa mengoperasikannya dengan baik.
Hanya dalam semalam, pria itu terlihat seakan lebih tua sepuluh tahun.
