"Kau sudah melupakan semuanya ketika kau mengalami kecelakaan waktu itu. Memang sempat terlintas di benakku untuk memberitahumu tentang masa lalumu, tapi semua yang terjadi pada Keluarga Mo terlalu gelap dan aneh. Aku tidak tahu apakah kau akan memercayaiku atau tidak, aku juga takut kau akan kehilangan kendali atas dirimu …."
Mo Xin.
Nian Xiaomu tidak ingat sedikit pun akan nama ini.
Ia hanya ingin mengetahui apa yang sebenarnya terjadi pada Keluarga Mo tiga tahun yang lalu.
Apakah ibunya benar-benar sudah meninggal?
Mengapa ayahnya mendadak begitu membencinya dan bahkan mencoba segala macam cara untuk membunuhnya?
Selain itu, bagaimana ia bisa menderita luka parah karena kebakaran yang selalu muncul di ingatannya tersebut? Bagaimana Tan Bengbeng menyelamatkannya dan melarikan diri dari Keluarga Mo ….
Ada terlalu banyak pertanyaan yang tidak dimengerti oleh Nian Xiaomu.