Tan Bengbeng langsung tertidur begitu kembali ke kabin dan berbaring di atas tempat tidur.
Ia tidak memperhatikan ekspresi muram dan tatapan membunuh di mata Qi Yan yang masih duduk di geladak kapal.
Pria itu sedang menggenggam ponsel yang tidak berhasil diakses oleh Tan Bengbeng sebelumnya.
Ponsel itu mulai berfungsi seperti biasa lagi setelah ia mengusapkan jarinya yang panjang pada layar.
Duduk di kursi rodanya, pria itu memiringkan kepalanya dan menatap ke depan.
Lalu, ia menghubungi nomor sang asisten dan bertanya dengan dingin, "Apakah kau sudah menemukannya?"
"Belum, aku sudah tiba di kediaman Keluarga Feng, tapi tidak ada seorang pun di dalam rumah. Seluruh Keluarga Feng tidak ada di sini, bukan hanya Feng Ling. Kelihatannya mereka telah menerima informasi dan menyembunyikan diri!" suara marah sang asisten terdengar dari ponsel itu.
Raja Obat adalah Sang Raja Neraka.