Bahkan jika jalan itu tidak berakhir, dia masih bisa mengawasi Su Yue dengan tenang.
Dia mengemudi terlalu cepat sebelumnya menyebabkan rambut Su Yue berantakan. Beberapa helai menempel di bibirnya, dan Ming Ansheng mengulurkan tangannya perlahan ke arah gadis itu. Dia dengan lembut menarik rambut-rambut itu.
Dia sengaja menyentuhkan jarinya ke bibir Su Yue yang merah.
Jantungnya mulai berdebar sekali lagi.
Gadis cantik ini tampak seperti peri bunga yang baru saja keluar dari sebuah lukisan. Atau mungkin peri kecil yang baru saja terbang turun dari gunung ajaib. Tidak heran mengapa begitu banyak orang jatuh cinta padanya.
Tatapannya membuat Su Yue bingung. "Paman Ming, mengapa kamu menatapku?"
Su Yue mulai menyentuh wajahnya. "Apakah ada sesuatu di wajahku?"
"Yueyue." Ming Ansheng memanggilnya dengan lembut.
Nada suaranya halus dan lembut.
