Su Yue menghentikan Xuxu. "Kakak ipar ketiga, kami ada ujian di sekolah hari ini. Aku ingin pergi lebih awal untuk meninjau."
Xuxu tidak tega untuk memaksanya, jadi dia melepaskan genggamannya. "Kalau begitu biarkan aku mengantarmu ke sekolah."
Su Yue menolak. "Aku bisa pergi ke sana sendiri, kamu harus pergi sarapan. Kakak Ketiga dan yang lainnya semua menunggumu."
Matanya sedikit merah, dan itu membuat jantung Xuxu mengepal erat di dadanya. "Tidak apa-apa, aku ingin pergi ke sekolahmu untuk lebih memahami kemajuanmu."
Meski dia pikir Fan Jiayin pantas mendapatkan cipratan panas di wajahnya — dan dia merasa hebat memikirkannya — dia masih perlu mempertimbangkan perilaku Yueyue.
Sudah dua bulan lagi dari ujiannya, dan dia tidak bisa mendapat tekanan lagi. Jika dia tidak fokus ….
Jiang Qinglian memecahkan pikirannya. "Xuxu."
Dia berbalik dan tersenyum padanya. "Bibi Pertama."
