Pria itu mengenakan kemeja putih bersih yang biasa dan celana panjang yang disetrika dengan baik. Tetapi kali ini, Yan Rusheng mengenakan celemek berwarna abu-abu di sekelilingnya. Melihat ini, Xuxu tidak bisa lagi menekan emosinya.
Matanya memerah saat dia menatap pria yang tampak seindah lukisan itu. "Ah Sheng, aku mencintaimu."
Pernyataan cintanya adalah versi asli yang Xuxu simpan di dalam hatinya selama bertahun-tahun.
"Ah Sheng, aku sudah mencintaimu selama bertahun-tahun. Sejak pertama sadar hingga sekarang, aku semakin mencintaimu."
Yan Rusheng tertegun sejenak ketika dia mendengar pernyataan Xuxu yang tiba-tiba tentang cintanya. Saat berikutnya, Xuxu bergegas maju, melingkarkan lengannya di leher Yan Rusheng, dan mencium bibir Yan Rusheng saat Xuxu berdiri di atas jari kakinya.
"Apa yang terjadi? Kenapa Xuxu begitu penuh kasih sayang? Dan begitu berinisiatif?" Yan Rusheng berpikir.
