Tetapi jauh di lubuk hati, Su Yue masih berharap bahwa mereka bisa berakhir bersama. Setidaknya demi si kembar tiga.
Dia tahu betapa pentingnya bagi seorang anak untuk memiliki keluarga yang lengkap.
Jika orang tua bisa tetap bersama, mereka harus berusaha sebaik mungkin.
Sama seperti yang dikatakan kakak ipar ketiganya: kecuali mereka benar-benar tidak memiliki perasaan satu sama lain, itu tidak ada artinya bagi mereka untuk bersama dalam waktu yang lama.
Ming Ansheng berlari keluar rumah dan melihat Lu Yinan di kejauhan. Lu Yinan sedang menyalakan sebatang rokok saat dia bersandar pada pohon di halaman.
Nyala api dari korek api itu menerangi wajah Lu Yinan yang tampak menggoda.
Dia mengisap dan mengeluarkan asap dari mulutnya.
Ming Ansheng berjalan menuju Lu Yinan dengan senyum kaku. "Kamu benar-benar memiliki temperamen."