Dia menjawab dengan lembut, "Ya, aku di kantor."
Yan Rusheng melanjutkan, "Seseorang secara tidak sengaja menabrakku di restoran jadi sekarang bajuku memiliki noda. Pergi ke lemariku dan ambilkan baju baru untukku."
Seperti yang diduga…
Xuxu melirik pada saat itu; saat ini satu jam sebelum dari jadwal janji dengan sang putri. Dia menghitung durasi perjalanan yang diperlukan untuk bepergian antara dua tempat ini sebelum dia setuju. "Baik."
Satu jam sudah cukup dan itu tidak akan terlalu terburu-buru.
Setelah menutup telepon, dia pergi ke kantor Yan Rusheng dan memasuki kamarnya.
Ketika dia masuk, dia disambut oleh aroma yang tidak asing dari aroma yang tidak jelas dan wangi. Itu adalah parfum Yan Rusheng dan itu membuat jantungnya berdegup kencang.
Meja dan kursi semuanya sangat bersih dan seprai putih dan selimutnya ditata dengan rapi.
