Setelah banyak usaha, Yao Si berhasil menarik seseorang keluar dari lubang udara. Pesawat ini sudah lama beristirahat saat itu, dan di sekelilingnya sunyi. Tidak ada yang akan memperhatikan jika mereka pergi sekarang.
"Ayo pergi!" ia langsung menuju ke arah pintu, sementara seseorang menyeret kakinya dengan enggan sambil menggosok pantatnya.
"Bai Yi, cepatlah!" Yao Si menyuruhnya bergegas.
"Bukankah ini salahmu!" Bai Yi melirik untuk menatap Yao Si sambil menggosok wajahnya yang bengkak. "Jika bukan karena kau, apakah aku akan dalam kondisi ini?"
"Bukankah aku menolongmu?" lagipula, karena ia seorang vampir, memar itu akan hilang dalam waktu kurang dari sepuluh menit.
"Bagaimana bisa itu tadi membantu?" ia meledak. "Apa aku ini lubang semut? Lolos hanya dengan beberapa pukulan?"
"Er … Kau seharusnya tidak memedulikan prosesnya." lagi pula, kau sudah keluar. "Sekarang karena sudah tidak ada orang lagi, ayo cepat! Kau tahu fungsi pesawat ini, kan? Sebagai seorang siswa sekolah menengah atas, kau akan menemukan solusinya, kan? Aku percaya padamu."
"Pasti!" Wajahnya sedikit cerah, dan ia maju dengan arogan. Saat itu, ia tampaknya telah menggerakkan sesuatu, layar terang bermunculan. Itu diisi dengan baris merah panjang, dan Bai Yi membawa komputer optiknya dekat dengan layar itu. Layarnya berwarna merah dan segera mengisi kode.
"Heh, ini hanya pintu otomatis sederhana, tidak ada seorang pun yang menggunakannya." Ia mengejek, kepercayaan diri menerangi wajahnya ketika mulai bekerja pada pintu.
Setelah sepuluh menit ….
"Pintu ini pasti sudah dimodifikasi! Beri aku waktu sebentar."
Setelah setengah jam ….
"Sebentar lagi, sudah separuh jalan."
Setelah satu jam ….
"Model ini sedikit kuno, aku harus mengingat bagaimana pintu ini bekerja."
Setelah dua jam ….
"Mereka terlalu banyak memodifikasi pintu ini, bagian dalamnya berantakan. Beri aku sepuluh menit lagi untuk membukanya!"
Setelah setengah jam lagi ….
Bai Yi sangat muram. Ia menyingkirkan komputer optiknya dan mengepalkan tangan, lalu meninju pintu. Itu mendengung keras dan beberapa percikan api terbang keluar. Asap keluar dari mesin, dan saat berikutnya, pintu terbuka.
"Sudah, pintunya terbuka sekarang, ayo pergi," Bai Yi memberi tahu dengan tenang.
" … "
Bukankah kau akan menjadi teknis? Apakah kau yakin tidak mempelajari mekanika dari guru pendidikan jasmani?
"Lupakan, ayo cepat, seseorang seharusnya sudah dalam perjalanan kemari."
Waktu mereka telah habis.
Yao Si mengambil langkah besar. Untungnya, pesawat itu tidak besar, jadi setelah berjalan melewati lorong pendek, mereka menemukan jalan keluar. Yao Si melirik ke luar dan menyadari bahwa planet itu benar-benar raksasa, tetapi tampaknya tidak dihuni. Di sekeliling mereka tampak sunyi senyap.
Saat ia akan meninggalkan pesawat, ia ragu-ragu.
"Apa yang kau lakukan?" Bai Yi bertanya tak sabar.
"Tidak banyak penjaga di sini … " tetapi nampaknya tempat ini adalah markas besar. "Pasti ada banyak kamera pengawas di sekitar sini, benar kan?"
"Kamera pengawas?" Bai Yi terdiam. "Apa maksdumu pengamatan biologi?" ia mengerutkan kening. Seolah-olah ia memikirkan sesuatu, ia mengetuk komputer optiknya dan melakukan sesuatu. "Tidak apa-apa, aku punya sesuatu yang bagus denganku. Setelah dinyalakan, keamanan tidak akan bisa mendeteksi kita."
Ada perangkat seperti itu? Saat Yao Si menjalankan kode, ia merasakan lapisan cahaya memindai dirinya, dan merasa nyaman.
"Apa yang akan kita lakukan sekarang?" Bai Yi menatap lapangan yang hampir sepi.
"Bagaimana jika kita melacak Gu Shucheng terlebih dahulu?" ia menjawab sambil melihat lapangan. Keponakan Gu sudah menghilang selama dua minggu, jadi ia pasti menjadi seseorang yang spesial. "Bukankah kemampuanmu membaca pikiran? Cari seseorang dan baca pikiran sebelum kita … Hei, hei, apa yang kau lakukan?"
Bai Yi telah mengangkat tangannya dan memukul penjaga yang berada di dekatnya. "Bukankah kau ingin aku membaca pikiran seseorang?"
" … " kau hanya bisa membaca orang pingsan?
"Tetap berjaga di sini." Ia melemparkan senjata ke lantai di depannya. "Jika ada terlalu banyak pikiran, akan sulit untuk menemukan informasi penting. Sementara aku akan menggunakan kemampuanku, hentikan siapa pun yang menggangguku."
"Mmh." Yao Si mengangguk.
Bai Yi berlutut di samping orang itu dan meletakkan tangannya di dahinya. Detik berikutnya, Yao Si merasakan sensasi kesemutan bergerak dari Bai Yi ke dahi orang itu.
Perlahan-lahan, Yao Si merasakan gelombang yang akrab di dalam dirinya, dan ia tiba-tiba ingin tahu. Karena membaca pikiran memungkinkan seseorang untuk membaca pikiran orang lain, apa yang akan menjadi kebalikannya ….
Eh? Apa itu?
Sinar terang bercahaya di depan matanya, membentuk dua baris kata-kata ….
Kata-kata?!
Kata-kata itu tepat berada di antara Bai Yi dan kepala penjaga.
Mereka:
[Penjaga 1 pingsan dengan cemerlang karena serangan penyusup. Tetapi penyerang itu tidak tahu bahwa penjaga itu telah melalui pelatihan khusus, bahkan jika ia mati, ia tidak akan pernah memberi tahu pengganggu itu bahwa dua vampir yang mereka tangkap disimpan dalam sel-sel individual di lantai lima. Penyusup juga tidak akan pernah tahu bahwa kode untuk setiap lantai berbeda. Penjaga ini hanya bisa memasuki ruang bawah tanah dua, dan kode miliknya saat ini berada di saku kanan].
[Tidak ada yang tahu bahwa Bai Yi tidak punya niat untuk menggunakan kemampuan membaca pikirannya karena itu tidak dalam kondisi stabil. Ia tidak bisa mengendalikannya sesuka hati, dan karena ketidakstabilannya, ia tidak punya banyak teman. Namun, untuk mengejek Shucheng, ia rela bertahan dalam upaya menggunakan kemampuannya. Tapi, ia tidak pernah mengira bahwa pikiran penjaga ini akan dipenuhi oleh gadis-gadis cantik film porno, sehingga hampir mustahil untuk menemukan informasi yang berguna]
" … "
Apa kata-kata di dalam kurung itu? Apakah itu subtitle?
Mengapa kemampuannya memberinya subtitle? Dan mengapa kata-kata itu dari sudut pandang orang ketiga?
Pada pandangan kedua, ia menyadari bahwa kata-kata itu tidak dalam bahasa Galaksi, tetapi sebaliknya bahasa Cina tradisional asli, Ariel, ukuran huruf lima, dan tebal.
Itu cukup menakutkan menjumpai tulisan kata-kata di atas kepala orang-orang ….
"Aku menemukannya, Shucheng ada di …. "
"Ruang bawah tanah lima."
"Kau … Bagaimana bisa kau tahu?" Bai Yi terdiam.
"Hehe … " wajah Yao Si berkedut. "Ini … sulit untuk dijelaskan." ia menolak menjawab pertanyaan itu, dan malah meraih saku penjaga. Memang ada kartu transparan di situ. "Ayo turun."
Bai Yi mengikutinya dengan kebingungan, dua baris kata di atas kepalanya berubah menjadi baris lain.
[Bai Yi dipenuhi dengan keraguan, ia merasa bahwa presiden yang datang entah dari mana ini semakin misterius. Apakah ia hanya kekasih Shucheng? Apa yang mereka lakukan bersama? Ia tiba-tiba teringat adegan film dalam pikiran penjaga-]
"Cukup!"