"Limo, aku ingin tidur. Tidak bisakah aku?" Yun Bixue tampak tak berdaya dan tidak bisa mengandalkan apa pun saat dia memohon pada Xie Limo.
Dulu, setiap kali dia bertingkah manja dan mengeluh bahwa dia lelah, Xie Limo akan selalu berbaik hati padanya. Dia akan merasa kasihan padanya dan kemudian melepaskannya pergi.
Namun, tidak peduli seberapa besar permintaannya hari ini, Xie Limo tetap bertahan. Dia membuatnya mengambang di tengah awan. Dia seperti serigala yang rakus, yang ingin memuaskan dirinya.
Seolah-olah dia bisa membaca pikiran Yun Bixue, Xie Limo berbisik dengan suara seraknya ke ke telinga Yun Bixue, "Istriku, kau pasti sudah membuat suamimu kelaparan di masa lalu. Kau akan bekerja keras malam ini."
"Limo, aku …. aku …. aku benar-benar lelah …." Mata Yun Bixue kabur. Dia merasa seperti ledakan kembang api meledak di pikirannya, dan tubuhnya terasa tak bertenaga.