"Hah, benarkah?"
Liao Gaofei pikir bahwa jawaban temannya aneh, tetapi karena dia orang yang tidak peduli, dia tidak terlalu memikirkan hal itu.
"Oh, ya, kita akan pergi ke tempat Mu Heng malam ini untuk minum. Karena kamu kembali, mengapa kamu tidak ikut?"
Fu Mingxuan mengerutkan dahi ketika mendengar suara gembira temannya melalui telepon. Dia berencana untuk menolaknya tetapi, setelah memikirkan sesuatu, akhirnya setuju.
"Baiklah."
Menutup telepon dan memandang terakhir ke gedung apartemen Pei Ge, dia menarik sudut mulutnya dan pergi.
…
"Ma, aku pulang!"
Pei Ge berteriak dengan gembira tepat setelah membuka pintu dan bahkan sebelum berganti sandal dalam rumahnya.
Ibunya, yang sibuk di dapur, buru-buru keluar setelah mendengar suaranya.
"Ge Ge?"
"Ma, aku sudah sangat merindukanmu!" Pei Ge melempar tas-tasnya dan berlari ke arah ibunya.
"Aku juga merindukanmu, putriku."
