Melihat pemandangan di luar jendela yang melaju, pikiran Pei Ge tanpa sadar mampir pada pasangan anak kembarnya.
Aku penasaran bagaimana kabar An An dan Ran Ran? Apa mereka merindukanku ….
"Nyonya, kita sudah sampai di pusat perbelanjaan."
Suara Wu Wei memecah pikirannya.
Pei Ge bergumam pelan untuk menjawab kemudian membuka pintu dan turun.
"Nyonya, aku sebenarnya bisa membelikan apa yang Anda inginkan."
Melihat bahwa Pei Ge dengan cepat menarik tatapan banyak orang setelah melangkah keluar dari mobil, sang asisten menawarkan diri secara sukarela.
"Tidak perlu. Aku akan belanja sendiri."
Merasakan tatapan itu di sekelilingnya, Pei Ge menaikkan sebelah alisnya dan mengeluarkan kacamata dari tas tangannya. Memakainya untuk menutupi separuh wajahnya.
Dengan begitu, dia berjalan menuju pusat perbelanjaan terbesar di ibu kota beralaskan sepatu hak tinggi.
