Chapter 151 - Disambar Petir

"Matahari?!"

Ketika Sima You Yue melihat matahari, ia seperti disambar petir. Alasannya adalah bahwa Mutiara Roh dulu mampu mempertahankan kehidupan, tetapi tidak memiliki langit biru, awan dan matahari. Ketika orang mengangkat kepala, yang terlihat hanya ruang tanpa akhir. Sima You Yue tidak menyangka bahwa tempat itu ternyata akan memiliki matahari.

"Ada matahari, jadi itu berarti akan ada bulan?" tanya Sima You Yue ketika ia ingat bahwa Roh Kecil mengatakan ia tidak perlu lagi mengeluarkan pohon Buah Ular Emas.

"Benar. Di masa depan, tempat ini akan memiliki siang dan malam," bual Roh Kecil dengan bangga. "Jika aku mau, aku bahkan bisa membuat cuacanya menjadi hujan lebat. Itu akan membuat bercocok tanam bahan-bahan pil menjadi lebih mudah."

"Lalu bukankah tempat ini akan menjadi seperti dunia kecil?" teriak Sima You Yue kaget.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS