"Menurutku, kalau keluarga pemilik tubuhmu yang sebelumnya tahu akan hal itu, mereka pasti merasa sangat bahagia," kata Mo Ketiga.
"Kenapa?" Sima You Yue tidak bisa memahami alasannya.
"Karena tanpamu, anak perempuan ataupun saudara perempuan mereka pasti sudah meninggal," jawab Mo Ketiga. "Kau memberi mereka harapan."
Sima You Yue termenung, ia tidak pernah memikirkan hal itu sebelumnya.
"Kau belum pernah memikirkan ini sebelumnya, kan?" Mo Ketiga tertawa dengan santai. "Pikirkanlah, kalau bukan karena kau, anak perempuan atau saudara perempuan mereka pasti hanya tinggal tulang-belulang. Bagaimana mungkin dia masih bisa hidup dan melompat muncul di hadapan mereka, membuat mereka merindukanmu?"
Sima You Yue terdiam.
"Apakah kau sudah menganggap mereka sebagai orang tuamu sendiri?" tanya Mo Ketiga.