Dalam visi Gao Peng, Katak Emas Pemberani memiliki total 37 jalur evolusi. Bahan yang dibutuhkan untuk masing-masing evolusi berbeda, dan begitu pula hasil evolusi akhirnya.
"Ayo lihat ini," Direktur Chen melambaikan tangannya dan memanggil Gao Peng. Dia kemudian mengeluarkan kotak kaca buram berwarna hitam, yang berisi sejumlah kecil cairan bening.
"Aku mengekstraksi sedikit kulit Katak Emas Pemberani dan menggabungkannya dengan berbagai bahan yang terkait dengan api untuk mengetahui bahan mana yang memiliki afinitas tinggi dengan katak itu," kata Direktur Chen bersemangat. "Aku tahu dagingnya memiliki afinitas tinggi dengan Anggrek Api. Dagingnya tidak menunjukkan tanda-tanda penolakan ketika ekstrak Anggrek Api dicampurkan."
Ketika berbicara tentang eksperimennya, Directur Chen tampak seolah-olah dia berubah menjadi orang lain. Dia menjadi lebih energik dan bersemangat.
"Tapi hanya mengandalkan Anggrek itu tidaklah cukup. Anggrek Api memiliki atribut api yang sangat lembut. Jika kita mengandalkannya untuk mengubah atribut katak ini, kita akan membutuhkan katak ini untuk tumbuh di lingkungan yang ditutupi dengan Anggrek Api, dan secara konstan memberi mereka makan batangnya juga. Proses seperti itu akan memakan waktu terlalu lama dan akan membutuhkan beberapa dekade, atau beberapa lusin generasi sebelum mutasi dapat terjadi," kata Direktur Chen dengan sedikit penyesalan dalam suaranya.
"Mm," Gao Peng mengangguk. Dia memiliki rasa hormat terhadap senior ini yang memperlihatkan komitmen sedemikian rupa dalam penelitiannya.
"Sayangnya, saat ini kita kekurangan waktu," Direktur Chen menghela nafas.
Gao Peng melirik ke 37 jalur evolusi lagi. Secara kebetulan, ada satu jalur yang juga membutuhkan Anggrek Api. Kecuali bahwa dalam metodologi ini, Anggrek Api hanya bahan pendukung dan bukan bahan utama.
Direktur Chen mengundang Gao Peng terutama karena dia masih muda, dan bahwa dengan usia yang masih muda berarti dia memiliki banyak imajinasi dan kreativitas. Dia bahkan sebelumnya menciptakan monster tipe Ghoul. Ini berarti dia pasti memiliki kreativitas yang luar biasa. Gao Peng pasti dapat memberikan beberapa ide baru atau bahkan mengejutkannya dengan beberapa cara.
Gao Peng bergumam, "Direktur Chen, mungkin kita bisa melakukan pendekatan dari sudut yang berbeda."
"Oke, bicaralah."
"Kita dapat melihat Katak Emas Pemberani sebagai bahan makanan utama, dan Anggrek Api sebagai bumbunya. Katak Emas Pemberani memiliki cita rasa yang kuat, maka rasa dari bumbu kita belum meresap ke dalam katak tersebut. Pada titik ini, kita seharusnya tidak hanya mengandalkan bumbu saja. Akan menghabiskan terlalu banyak waktu untuk katak itu menyerapnya."
"Kita bisa mempertimbangkan menggunakan bahan yang lebih kuat sebagai gantinya. Pada dasarnya, memasak daging dengan panas yang kuat sebelum menambahkan bahan dan bahan pendukung penetral lainnya. " Gao Peng mencoba yang terbaik untuk membuat penjelasannya mudah dipahami dan mudah dimengerti.
Direktur Chen mengangguk. "Itu betul. Aku telah mempertimbangkan opsi seperti itu. Tetapi bahan kuat yang tepat sulit ditemukan. Jika kita tidak hati-hati, kita dapat menyebabkan banyak kerusakan pada Katak Emas Pemberani," Direktur Chen tersenyum pahit.
"Bahaya tidak bisa dicegah. Tidak ada rasa sakit tidak ada keuntungan. Surga akan memberi pahala besar ke katak ini, dan itu harus ditingkatkan sedikit lagi." Setelah selesai, Gao Peng mengerutkan kening dan mencengkeram perutnya.
Menyebut masalah pedas membuatnya memikirkan mie minyak cabai, dan mi dingin Mala. Perutnya mulai bergemuruh.
Dia bergegas ke Asosiasi Pemelihara Monster tanpa sarapan. Dia benar-benar sangat dibutakan oleh prospek mendapatkan kristal inti monster tingkat komandan sehingga dia lupa untuk mengambil makanannya.
"Lebih meningkatkan bumbunya? Apakah kamu punya saran?" Direktur Chen mengerutkan alisnya dan secara serius mempertimbangkan cabai yang bisa digunakan sebagai bahan.
"Kemampuan menembus dari pedasnya cabai sangat kuat, sehingga mungkin bisa menjadi bahan perangsang."
"Maksudmu menggunakan Cabai Setan Berwajah Merah?" Mata Direktur Chen berbinar. Mengonsumsi cabai jenis ini akan meninggalkan rasa sakit yang membakar di mulut. Manusia pada dasarnya tidak bisa memakannya mentah-mentah, atau akan ada luka bakar yang tersisa di mulut dan bibir. Hanya monster yang bisa mengonsumsi cabai jenis ini.
Ini karena ada banyak sekali unsur api dalam cabai jenis ini. Setelah dikonsumsi, elemen api akan menjadi tidak terkendali dan meledak. Seolah-olah ada lahar yang meletus di mulut seseorang. Tanpa resistensi terhadap api, seseorang akan terbakar dengan serius.
"Ya benar Silakan mencobanya," kata Gao Peng dengan anggukan.
"Baiklah. Zheng kecil, jika aku ingat dengan benar, masih ada setumpuk Cabai Setan Berwajah Merah di gudang Asosiasi. Pergi dan ambillah cabai itu," kata Direktur Chen ke salah satu teknisi lab dengan jas putih.
Dalam waktu kurang dari sepuluh menit, Cabai Setan Berwajah Merah sudah dibawa. Cabai itu sepenuhnya berwarna merah, seperti api yang menyala terang. Permukaan cabai sedikit kusut dan entah bagaimana kusut menyerupai sosok ibli, karena itulah nama mereka, Cabai Setan Berwajah Merah.
Direktur Chen menggunakan mesin untuk menumbuk cabe menjadi bubur berair. Gao Peng menyaksikan ini tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Berdasarkan tabel data yang dia lihat, langkah prosedur ini membutuhkan penambahan beberapa bahan lagi.
Tapi dia belum bisa mengatakan apa-apa. Paling tidak sebelum mereka mengalami kegagalan sekali saja. Kalau tidak, tindakannya akan tampak terlalu disengaja.
Direktur Chen melihat sebagian besar cairan kental merah terang di depannya dan bergumam sendiri sesaat. Kemudian, menggunakan pipet, ia mengambil sebagian kecil cairan itu dan meletakkannya di cawan, sebelum menambahkan beberapa bahan penetralisir ringan lainnya.
Dia tidak tahu apa yang akan mengubah sifat asli Cabai Setan Berwajah Merah, jadi dia tidak buru-buru menambahkan terlalu banyak bahan.
Untuk beberapa alasan yang tidak diketahui, setelah malapetaka itu, manusia tidak dapat menggunakan mikroskop elektron atau mikroskop optik untuk mengamati untaian DNA atau berbagai organel sel di dalam sel lagi. Seolah-olah pencipta dunia telah meninggalkan pengaturan ini setelah malapetaka itu.
Semua yang bisa dilihat adalah bola-bola berbeda warna dari berbagai elemen.
Tiba-tiba, segala sesuatu di dunia tampaknya mengikuti hukum Yin dan Yang, lima elemen, empat bentuk, dan delapan trigram.
Hal ini menyebabkan segala sesuatu menjadi lebih sederhana dan tidak rumit daripada dunia sebelumnya.
Larutan Cabai Setan Berwajah Merah dengan bahan-bahan tambahan ditambahkan ke dalam daging Katak Emas Pemberani.
Di bawah mikroskop, mereka dapat melihat bahwa larutan yang disiapkan dengan cepat menyerang daging, menyebabkan daging katak itu bermutasi. Warna kuning segera diambil alih oleh merah, menyebabkan seluruh bagian daging akhirnya menjadi merah.
Duar!
Daging katak itu meledak menjadi potongan-potongan kecil, memecahkan mikroskop dalam ledakannya.
Dari samping, yang lain bisa melihat bahwa setelah penambahan larutan merah, potongan daging katak terus berkembang seolah-olah menyerap energi dari larutan. Daging itu berubah menjadi semakin merah sebelum akhirnya meledak dengan keras.
Atribut api adalah salah satu yang terkait dengan energi yang sangat berbahaya.
Direktur Chen merasa bahwa hasilnya tidak begitu bagus, tetapi hasil seperti itu masih dalam perkiraan.
Teknologi yang ada sebelum malapetaka tampaknya tidak cocok untuk dunia baru ini. Hukum yang mengatur dunia tampaknya telah berubah. Teknologi seperti misil dan senjata nuklir tidak mengurangi efisiensinya, tetapi seolah-olah semacam sihir membekukannya selamanya. Tidak ada penelitian manapun yang dapat menghasilkan terobosan. Sepertinya kemajuan untuk rute ini telah diblokir, dan kekuatan senjata seperti itu akan selamanya tetap pada level mereka saat ini.
Untuk maju, satu-satunya cara adalah meneliti tentang pelatihan monster.
Ini adalah alasan yang tepat mengapa berbagai negara di seluruh dunia memberikan penekanan besar pada pengembangan Pelatih Monster.
Dalam dua tahun pertama setelah bencana, fokus utama pembangunan setiap negara masih pada teknologi sebelum bencana.
Bagaimanapun juga, dunia terbiasa dengan arah perkembangan ini yang telah membawanya melewati beberapa abad yang lalu. Praktis mustahil terjadi pergeseran dalam satu atau dua tahun saja.
Tetapi manusia pada dasarnya adalah bentuk kehidupan yang sangat mudah beradaptasi. Bahkan tanpa potensi teknologi yang mereka miliki pada awalnya, masih dapat membentuk jalur baru pembangunan.
"Gagal. Little Zheng, ayo uji sampel darah daging katak tadi untuk mengetahui alasan kegagalannya."