Chereads / You Are My World / Chapter 104 - chapter 100 : happy birthday

Chapter 104 - chapter 100 : happy birthday

crystiana tiba tiba tersentak bangun dari tidur nyenyaknya lalu memegang kepalanya yang sedang sakit berdenyut denyut .

"sstt ." dia berdesah perlahan sebelum bangun dari pembaringannya. kemudian dia merasakan ada cecair basah mengalir keluar daripada hidungnya . setelah melihat darah yang sedang menitik di bajunya, dia dengan pantas bangun dan mengambil tisu untuk mengelap darah tersebut. tatkala itu dia merasakan ada susuk tubuh yang sedang berdiri di belakang badannya . crystiana dengan pantas memusingkan tubuhnya dan kembali melihat sepasang remaja yang memakai baju sekolah sukan sedang berdiri di hadapannya . dan dengan perlahan lahan dia bercampur menjadi satu dengan memorinya .

jenna membukakan pintu rumah percutian yang disewa oleh syarikat untuk mereka bersama wajah yang ceria .

"hai . masuklah . " ucap jenna kepada zack dan edward yang sedang berdiri di hadapan pintunya .

"crystiana ada dekat atas . mungkin dia tengah bersiap siap lagi . " ujar jenna sebelum zack sempat bertanyakan kepadanya .

" need something ?" soal jenna lagi kepada mereka berdua yang baru melabuhkan punggungnya di sofa .

" erm . tandas dekat mana ?" soal zack

" naik tangga tu lepas tu belok kanan and jalan straight . pintu warna pink . need i to show it ?"

"no . its okay . thank you "

"most welcome " balas jenna sambil memandang belakang tubuh zack yang sedang menaiki tangga . edward langsung berdehem apabila melihat mata jenna yang tidak lepas memandang tubuh zack . kemudian jenna hanya duduk di hadapannya dan memeriksa penampilan edward yang sangat kemas itu. edward memakai tuxedo berwarna hitam yang sepadan dengan mini dressnya yang berwarna hitam dan dipenuhi dengan manik swarvoski serta bawah dressnya terbelah sehingga ke atas lutut yang menampakkan kakinya yang putih mulus tanpa sebarang cela.

" hm . you look great on that tux . " ucap jenna dengan terangguk angguk kerana dia sangat menyukai pakaian yang dipakainnya .

" bukan ke tu sepatutnya. " ucap edward lalu menarik tangan jenna yang membuatkan tubuhnya terdorong sehingga berada di pelukkan edward . wajah jenna langsung bertukar kemerahan kerana dia tidak menyangka akan tindakannya yang sangat berani itu.

" sayang yang cakap dulu . " bisik edward di telinganya . jenna yang berasa malu buat pertama kalinya setelah diperlakukan seperti itu kerana kebiasaannya dialah orang yang akan mengusik para lelaki dahulu . kemudian jenna membelakangkan lehernya menjauhkan dari kepala edward . bibirnya pula digigit untuk menahan gugupan yang dirasanya.

" a..ap..apa yang kau tengah ..."

"shuit . hrm . apa yang baby cakap tadi ? sayang tak dengar lah. ulang lagi sekali lagi" potong edward yang semakin mendekatkan pipinya sehingga menyentuh rambut jenna . kemudian jenna memalingkan mukanya dan menepuk dada edward .

" kenapa ni ? jangan nak mengada boleh tak . lepaskan lah . " minta jenna apabila tidak tahan akan perlakuan edward yang seperti ulat bulu itu .

"panggil sayang dulu . baru sayang lepaskan . "

"edward . jangan main main boleh tak . " balas jenna lalu menatap mata edward yang memandangnya dengan serius .

'shit' ucap jenna didalam hati apabila melihat edward tidak main main dengan bicaranya

" lepaskan dulu . baru cakap . "

"no . baby cakap dulu " balas edward sebelum telefon milik crystiana yang berada di meja bunga berbunyi .

" lepaskan. nak jawab handphone dulu ." ujarnya lagi namun edward masih belum menunjukkan tanda tanda mahu melepaskannya . lalu jenna menghembuskan nafasnya .

" sayanggg.. baby nak angkat call dulu ni . tangan tu lepaskan ya " ucapnya dengan suara yang dilembutkan manakala bibir edward langsung tersenyum lebar kemudian dia mencium pipi jenna sebelum melepaskan rangkulannya . jenna yang terkejut dengan tindakannya hanya merenungnya dengan tajam sebelum mengambil telefon crystiana dengan segera .

zack berjalan keluar daripada bilik air setelah membasuhkan tangannya yang kotor sebelum melalui di hadapan sebuah bilik .

" siapa ? "

" awak nak ajak saya ? "

" saya minta maaf "

zack mendengar sayup sayup suara crystiana yang kedengaran seperti sedang berbual di dalam bilik tersebut sebelum terserempak dengan jenna yang sedang menaiki tangga.

" ada orang dekat rumah ni ke ?" soal zack kepada jenna

"hm ? tak adalah . " jawab jenna sebelum mengetuk pintu bilik crystiana .

" crystiana ada call ni . buka pintu cepat ." ujar jenna .

" dia tengah berbual dekat dalam " ucap zack manakala jenna mengangkatkan keningnya .

"dia nak berbual dengan siapa? telefon dia dekat sini . " balas jenna sebelum memalingkan kepalanya dan mengetuk pintu bilik crystiana berkali kali .

" kau kalau tak buka . aku rempuh pintu ni . " ucap jenna yang sudah mula khawatir dengannya manakala edward pula muncul di belakang zack .

"ada apa?" soal edward namun zack hanya mengangkat bahunya .

"crystiana . aku kira sampai tiga . kau tak buka aku masuk . 1 ..... 2 ....." kira jenna sebelum wajah pucat crystiana muncul di balik pintu

" ada apa ? " soal crystiana setelah pintu tersebut dibuka . pandangan matanya terarah di belakang jenna.

" sorry . terlelap sekejap tadi . bagi masa 5 minit kejap nak freshkan muka " ucap crystiana namun penglihatan mata zack yang tajam itu melorot ke arah genggaman crystiana .

" okay . take your time " balas zack . sebelum mereka beransur ansur turun ke ruang tamu .

" i will you back later . as soon as possible . yup . dont worry . i would . " ucap jenna di telefon sebelum mematikan panggilan .

" kau dengar dia cakap apa dalam bilik?" soal jenna kepada zack

crystiana sandar di balik pintu sebelum perlahan lahan berlutut . dia kembali mengingati ingatannya tadi .

" kenapa . semuanya sakit dekat sini ?" ucapnya seperti merintih dengan perlahan sambil menyentuh dadanya . kemudian dia meletakkan kepalanya di lutut apabila air matanya mula menitis di pipinya .

" sampai bila semuanya nak macam ni ? aku dah tak kuat lagi . tolonglah . " ucapnya dengan sayu . keadaan tubuhnya sangat lemah namun dipaksa menjadi kuat itu sangat menyakiti seluruh mental dan fizikalnya . setiap saat , dia merasakan tubuhnya seperti ditikam pisau namun dia tetap menahan dan tersenyum .

"tolonglah ...aku .... nak . mati ." ucapnya yang tidak kedengaran itu.

" sorry lambat . dah lama tunggu ke ? " soal crystiana bersama wajah yang gembira ketika menuruni tangga . dia memakai asymmetric neck logo mini dress dari brand versace dan dipadankan bersama laura suede boots yang membuatkan dia kelihatan anggun sekali .

" kenapa semuanya muka masam macam tu ? jomlah gerak . dah lambat ni . come on ." ucap crystiana sebelum menarik tangan zack manakala mereka bertiga hanya memandang sekilas sebelum mengikuti langkah crystiana .

majlis hari jadi yang diadakan di dewan hotel 5 bintang itu dipenuhi dari bintang terkenal dari gred A sehinggalah D . dewan hotel tersebut merupakan dewan hotel yang terbesar di negara itu . rakan dan para artis tidak lepas memuji kecantikan lena supaya dapat berada di posisi baiknya selain dapat merasakan layanan mewah yang dia dapati .

"awhhh thank you sebab datang . i reallyyy happy sangat for today. " ucap lena kepada artis kenalannya sambil menayangkan baju dan barang kemas yang dikemasnya .

" wah . cantiknya baju yang lena pakai . "

" cantiknya rantai you pakai "

" yeke ? i pakai sebab you tahulah sendiri. kena paksa dengan brand ni . diorang takut kalau sales diorang turun so . i terpaksa pakai . " ujar lena sambil melentik lentikkan jari tangannya yang penuh dengan cincin .

"oh ya . i ada kejutan big suprise for you guys . so i have to go. enjoy your drink ladies . " ucap lena lagi sebelum meninggalkan kumpulannya .

"betul ke dia kena paksa dengan brand tu ? "

" jenama tu popular . tak jatuh lah reputation kalau dia tak pakai"

"dia saja je menunjuk tu . huh . family kaya sebab tu dia boleh buat suka hati" ucap wanita wanita di kumpulan tersebut .

" lena my babyyyy . happy birthday sayang . mama harap lena berjaya sampailah ke tua. mama bangga sangat dengan lena ya baby . muah muah " ucap mama lena sambil memeluknya dengan erat .

" awhhh . thank you mama . i love you so so so much." balas lena lalu memeluk ayah dan neneknya pula .

" happy birthday cucu kesayangan nenek . nanti bagitahu nenek apa yang lena nak . semua nenek akan tunaikan . "

" hm nenek . thank you . you are the best in the world . bertuah i dapat nenek macam u . muah muah "

" ini semua kawan kerja lena ke dekat pejabat ?" ucap neneknya yang membuatkan wajah lena dan orang tuanya ketat .

"erm haah . and kawan lena semuanya rapat dengan artis . thats why kalau nenek perasan . ramai artis dengan sini . but dont worry . lena dah bagitahu diorang supaya tak buat hal . but its okay lah nek . diorang semua jaga reputasi. " ucap lena dengan lancar menutupi rasa gugupnya kerana meniputi neneknya yang tidak suka akan industri tersebut .

"hm . iyalah . harini hari jadi lena . buatlah apa kamu suka . asalkan jangan terpengaruh ."

"thank so much . i really dont deserve you . " ucap lena lalu mencium kedua belah pipi neneknya itu