Christi mencengram sisi ujung sofa dan berharap cengkramannya itu bisa mengartikan seberapa kuat dirinya menahan untuk tidak bersuara keras. Tak lama kemudian Yongki pun meremas bukir kembar milik Chriti sangat keras dan kasar, dan menusuk Christi di barengi dengan erangan beratnya.
Christi pun mendadak merasa tubuhnya berdenyuk lagi, kali ini lebih gila lagi. Tanganya sampai mencengram pahanya sendiri karena klimaks yang hebat. Sepertinya Christi sampai mencakar pahanya, karena setelahnya pahanya memerah.
Yongki masih kuat ia masih bisa mengarungi samudra lautan ini beberapa kali lagi. Mumpung ia bisa menikmati kehangatan gratis ini. Kenapa harus berhenti sekarang? pikirnya.
Yongki pun menyuruh Christi yang memimpin sekarang. Christi mengangguk. Kini mereka melakukan gerakan berbeda lagi. Yongki duduk di sofa dan Christi yang memimpin. Christi berlutut dan membelai junior Yongki itu naik dan turun, mengusap ujungnya dan menariknya lagi ke bawah.
