Kinan merasa kagum melihat lengan berwarna perak itu. Ia benar-benar menyukai designnya. Melihat Kinan tampak seperti jatuh cinta pada pandangan pertama dengan lengan barunya Rei tersenyum, ia mendekatkan lengan itu kepada bagian lengan kanan Kinan, secara otomatis sesuatu dari bagian dalam lengan buatan yang menyerupai jaringan otot itu tampak masuk kedalam bagian lengan Kinan. Aileen agak khawatir melihat hal ini namun ketika melihat Kinan tampak tidak kesakitan Aileen tampak kembali tenang.
Melihat lengan buatannya tampak bekerja Rei mengangguk puas dan tersenyum.
"Coba gerakkan jari-jarimu seperti biasa."
Kinanpun mencoba menggerakan tangannya pelan-pelan, ia mencoba mengepalkan lengan barunya dan menggerakkan setiap jari-jarinya satu persatu. Hebatnya lengan itu benar-benar terasa seperti lengannya sendiri. Ia tidak merasa terganggu sedikitpun dan bagian lengan barunya ini terasa sangat nyaman di gunakan olehnya.