Semua orang yang berada diruangan tersebut seketika tercengang melihat Nessy memeluk sorang lelaki yang akan menjadi partnernya.
"Kalian saling kenal? " Will, sang photoghraper bertanya dengan nada yang membingungkan ia kira pemotretan kali ini akan sedikit sulit mengingat model nya belum mengenal satu sama lain tapi ternyata ia salah.
"Iya, kita kenal saat kita SMA di Bandung" Nessy memamerkan senyum lebarnya sambil tetap memeluk lelaki disebelahnya.
"Bahkan kita sempat memiliki hubungan, ya kan babe? " Tambah lelaki disebelah Nessy sambil mulai menciumi seluruh wajah Nessy yang membuat Nessy tersenyum merasa geli "Makin mesum ya kamu"
Lelaki disebelah Nessy tersenyum mendengar perkataan Nessy "Iya dong aku kan udah dewasa sekarang" Lelaki itu mulai menciumi muka Nessy lagi membuat Nessy kembali merasa geli dan mencubit pinggang lelaki itu hingga dirinya meringis kesakitan.
"Ehm, bolehkah kalian tidak bermesraan disini? " Perkataan Will membuat lelaki itu tersenyum kecil dan Nessy yang tersenyum malu-malu mendengarnya.
"Woww siapa ini" Max, sang penanggung jawab pemotretan kali ini tersenyum melihat lelaki yang sudah ia incar dari lama untuk menjadi salah satu model dalam pemotretan nya akhirnya mau.
"Brenta Marker, gimana keadaan lo? Dan lo udah kenal sama Nessy? " Max kemudian menghampiri lelaki disebelah Nessy dan ber-tos ala laki-laki yang dibalas Brent dengan senang hati
"Gue baik dan yaa Nessy emang pacar gue" Semua orang terkejut setelah mendengar perkataan dari Brent bahkan Nessy juga terkejut mendengarnya "bukannya kita udah putus? "
"Kata siapa, diantara kita kan gak ada yang pernah mengucap kata 'putus' jadi kita masih pacaran" Brent tersenyum tulus pada Nessy yang tersipu malu didepannya.
"Wah jadi lo mau pemotretan kali ini karena ada pacar lo? " Max menggoda Brent dan Nessy yang terlihat saling menyukai dan hal itupun membuat Nessy tersipu malu.
"Rahasia, dan gue mau semua yang ada disini bisa jaga rahasia kalau gue sama Nessy punya hubungan spesial" Suaranya terdengar begitu lantang memenuhi seluruh ruangan, semua yang berada di ruangan menggangguk mereka tak mungkin bisa melawan Brent yang jelas-jelas kasta nya lebih tinggi diatas mereka.
"Trus kapan pemotretannya mulai gua udah bosen" Brent mengeluarkan protesnya karena sampai sekarang pemotretan belum dimulai.
"Yaudah kalau gitu sekarang aja lagian lo sama Nessy juga udah pake kostumnya. Ok semuanya siap-siap karena kita akan melakukan pemotretan pertama" Max, sang penanggung jawab memberi arahan pada bawahannya agar menyiapkan seluruh peralatan.
Pemotretan dimulai dengan lancar meski terkadang Brent menggoda Nessy disela-sela pemotretan. Pemotretan dimulai dari mempromosikan tempat tidur karena biasanya 'pengantin baru' akan langsung akrab dengan tempat tidur. Nessy dengan posisi miring menghadap kamera dan Brent yang memeluknya dari belakang sambil mencium leher jenjang Nessy, pemotretan kali ini tidak terlalu berat karena hanya berfokus pada ruangan tidur saja.
Tidak pernah terbayangkan oleh mereka bahwa Nessy sang supermodel ternyata kekasih seorang pengusaha terkenal jangankan berpikir mereka adalah sepasang kekasih, untuk berpikir mereka seorang teman saja rasanya sudah mustahil karena begitu padatnya kegiatan mereka dan mereka terlihat tidak pernah bersama.
Apalagi Brent yang sedang hangat digosipkan memiliki hubungan dengan seorang anak pengusaha yang bernama Maxime Railey yang sering disapa dengan sebutan Iley. Jadi sebenarnya hubungan Brent dan Iley hanyalah seorang teman? Entahlah mereka terlalu pusing untuk memikirkan hal yang terjadi, hanya mereka yang bersangkutan dan Tuhan yang tau cerita sebenarnya.