Di seantero Daratan Kunlun, hanya 108 pertapa yang berhak menempati Kursi-kursi Raja. Hal itu menunjukkan betapa sengitnya kompetisi tersebut!
Bahkan, seorang Perangai Biksu harus kembali mengukur kemampuannya sendiri, apakah ia benar-benar sanggup memperebutkan Kursi-kursi Raja itu atau tidak.
Di atas Kursi Raja adalah puncak gunung, tempat dimana sembilan "Kursi Ahli Waris" diletakkan.
Hanya mereka yang berhak menjadi "Ahli Waris di Daratan Kunlun" yang bisa duduk di kursi-kursi tersebut, sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan oleh Lady Saint.
Kursi-kursi Ahli Waris itu bukan hanya sekedar kursi biasa; sebab, kursi-kursi itu merepresentasikan kejayaan dan derajat yang tinggi. Oleh karena itulah, ada begitu banyak orang yang ingin memperebutkannya.
