Kobaran api yang diciptakan oleh Flaming Red Crow akhirnya membuat langit menjadi berwarna merah api. Dari kejauhan, itu tampak seperti lukisan awan api yang sedang berada di angkasa.
Di batas horizon, di sana terdapat seekor kucing gemuk berwarna hitam, yang sedang berjalan dengan menggunakan kaki belakangnya, sementara ia menggunakan kedua kaki depannya seperti dua tangan milik manusia. Kucing itu sedang menatap sesuatu di kejauhan.
Matahari sedang bersinar dan menciptakan bayangannya.
Dari bayangan yang tercipta, maka kucing itu tampak seperti seekor harimau gemuk.
Di belakang Kucing Hitam tersebut adalah seorang wanita muda berperawakan tinggi dan memancarkan aura dingin yang kuat. Bahkan, setiap langkah yang dipijaknya, maka ia sudah berhasil menciptakan awan es di bawah kakinya.
Wanita itu muda itu adalah Orange Star Emissary dari Aula Excellence Pasar Gelap.