"Kenapa tidak?" kata Putri Li Putih.
Qiu Yu – dengan fisik dewanya – memang sangat kuat, dan hanya segelintir pertapa di Daratan Kunlun yang berani melawannya.
Sayangnya, Putri Li Putih adalah salah satu dari mereka.
Qiu Yu tahu kalau ini adalah kesempatan terbaik baginya untuk membunuh Zhang Ruochen. Dia pun berhenti bicara pada Putri Li Putih, dan mulai memobilisasi Chi Dewa Pohon-nya, lantas menyuntikkannya ke dalam Fiery God Boxing Glove.
Tiba-tiba, sosok berselimut api setinggi lebih dari seribu kaki muncul di belakangnya.
"Siapapun yang berani menghalangiku akan mati!"
Qiu Yu berteriak kencang, dengan Chi Suci yang mengalir kencang di tubuhnya. Dia menggerakkan bayangan dewa apinya ke arah Putri Li Putih.
Energi yang terlepas dari bayangan itu begitu kuat, bahkan jauh lebih kuat dibandingkan kemampuan para Biksu biasa.