Kura-kura tua itu ingin pergi setelah mengantar Li Qiye ke tempat tujuannya. Tentu saja dia berharap agar Li Qiye melepaskan dirinya. Namun, Li Qiye tidak mengatakan apapun dan dia juga terlalu takut untuk bertanya, sehingga kura-kura tua ini hanya bisa terus bergerak maju sambil membawa Li Qiye.
Reruntuhan di depan mereka memiliki ukuran yang cukup besar. Semua orang dapat dengan mudah membayangkan bahwa dulu tempat ini merupakan sebuah kota yang megah. Li Qiye menggelengkan kepalanya dan berpikir bahwa Klan Tie telah runtuh. Bahkan klan yang lebih kuat sekalipun tidak akan bisa lolos dari takdir kejatuhan.
Di Wilayah Api Langit, Klan Tie dikenali oleh banyak orang. Para generasi tua akan selalu menyebutkan banyak hal positif ketika membicarakan Klan Tie, "Para Pemimpin Tie selalu merupakan orang yang baik di setiap generasinya. Ini merupakan berkat bagi wilayah kita untuk memiliki penguasa sehebat mereka."