Beberapa kultivator pun saling menatap. Mereka tidak tahu apakah anak manusia itu sudah pernah melihat dunia atau memang seseorang yang sederhana saja.
Di dunia kultivasi, hanya hukum rimba yang berlaku. Tidak ada orang yang peduli akan keselamatan orang lain, apalagi sampai memperingatkan baik-baik tentang bahaya yang mengancam.
Seorang kultivator tertawa lalu berkata: "Bahaya? Hai anak muda, apakah ini kali pertamanya kau meninggalkan rumah? Sejak kapan jalan kultivasi tidak berbahaya?"
Orang-orang lain juga tertawa karena merasa anak muda itu sangat naif dan tidak mengerti situasi di sini. Semua orang di sini mencari pusaka dan intisari duniawi, mereka tahu betul bahaya yang menanti di sini.