"Kepala Sekte Du?" Tiba-tiba ada suara yang terdengar ragu datang mengganggu pikiran Du Shiqing.
Du Shiqing berbalik dan melihat seorang pelayan toko yang mengenakan seragam sebuah rumah dagang. Ia tidak kenal dengan pelayan toko ini.
"Kau memanggilku?" Du Shiqing menatap ragu pada pelayan toko itu.
Mulut pelayan toko melebar menjadi sebuah seringai, "Jadi ternyata benar senior adalah Kepala Sekte Du. Seseorang menyuruhku untuk menyerahkan surat ini kepada Senior Du."
Sambil berkata demikian, pelayan toko itu dengan hormat memberikan surat itu ke tangan Du Shiqing.
Du Shiqing tanpa sadar menerima surat itu dan bertanya, "Kau yang menulis surat ini?"
"Saya tidak tahu siapa pengirimnya. Saya hanya pesuruh." Setelah itu, pelayan itu berbalik dan pergi. Dalam sekejap, pelayan itu menghilang.
