"Tidak, kita harus sama-sama pergi dari sini, atau mati bersama…"
Seraya menatap petarung yang bagian perut bawahnya terluka itu berbalik arah dan bergegas menuju pasukan Iblis laba-laba, maka petarung yang lain berteriak dan segera mengekor petarung pertama, dan juga bergegas menuju ke arah serupa. Di waktu yang sama, ia menghunuskan pedang hitam legamnya ke arah perut bawah Iblis laba-laba Level 7, dan menyabetkannya ke bawah, sehingga menimbulkan luka besar. Akibatnya, usus berdarah Iblis laba-laba itu sontak terlontar keluar dari luka di perut bawah dengan suara "Huala."
Setelah terluka parah, maka Iblis laba-laba itu berteriak tajam dan menggelepar. Sebelum mati, ia sempat menusukkan tombak pendeknya ke arah petarung manusia itu dengan beringas.