Mata Lin Ruoxin tertunduk dan cahaya dingin berkilau pada matanya. Apa yang ayahnya katakan itu benar. Apa yang sepatutnya miliknya akan tetap jadi miliknya dan tiada siapa boleh merampasnya!
"Ruoxin," Wajah Lin Yuan semakin lembut ketika dia bercakap, "Percayalah, hal ini tiada kaitan dengan kamu dan kamu tidak perlu bertanggunjawab! Ayah akan sokong kamu!"
Lin Ruoxin mendongak tapi masih ada rasa bersalah dalam matanya. "Tapi Ayah, ini memang salah saya dan kalau saya tidak guna kematian saya untuk meminta maaf, hati saya tidak akan tenteram."
Mungkin disebabkan kelakuan ganas Yun Xiao hari ini, orang lain tidak berani berkata apa-apa di depannya. Namun, mata mereka jelas penuh dengan cemuhan ketika mereka semua memandang Yun Luofeng.