Tetapi Lin Ruobai tidak berani maju. Mata lelaki yang memeluk erat Yun Luofeng itu terlalu menakutkan. Lelaki itu kelihatan sangat kejam dan jantung Lin Ruobai berhenti berdegup ketika di renung lelaki itu.
"Jangan takutkan dia, Yun Xiao." Memandang tubuh Lin Ruobai yang menggeletar, Yun Luofeng mengangkat kening lalu tersenyum.
Mendengar kata-katanya, Yun Xiao memandang ke tempat lain. Setelah itu, barulah Lin Ruobai rasa jantungnya kembali berdegup dan udara dingin di sekelilinya pun turut hilang.
"Guru," Lin Ruobai tarik jubah Yun Luofeng dan berkata dengan suara yang sedih, "kamu tidak perasan yang kamu tertinggal sesuatu beberapa jam lepas?"
Yun Luofeng menjawab dengan jujur, "Pada mulanya saya memang terlupa tentang kamu dan saya teringat semula, tetapi saya fikir kamu patut tahu cari jalan ke Kediaman Keluarga Xiao, jadi saya tidak pergi cari kamu."
