Tuan Muda Api, Zhang Yan, pangeran ketiga dari Kekaisaran Rimba Biru, dan adalah sosok yang menempati peringkat kedua di antara lima tuan muda yang agung.
Dulu, ia mendapatkan segudang penghormatan, namun sekarang, ia menjadi sasaran cemoohan bagi orang-orang.
"Ayah..." Dalam waktu singkat, Zhang Yan memperhatikan bahwa Ayahanda Kaisarnya, Kaisar Kekaisaran Rimba Biru, tampak seolah-olah perasaannya tidak terpengaruh ketika mendengar kata-kata ejekan yang ditujukan kepada pada Zhang Yan.
Kaisar memperlihatkan ekspresi yang tenang yang tidak terlihat senang maupun marah.
"Apa mungkin Ayahanda Kaisar juga mengira aku lebih rendah dari mereka? Beliau juga meremehkanku?" Hati Zhang Yan bergetar ketika sudut mulutnya dipenuhi dengan senyum pahit.
Tak lama, tatapan Zhang Yan menjadi tegas.
"Aku saat ini sudah tidak seperti aku sebelumnya!" Punggung Zhang Yan menjadi lurus, tatapannya seperti sambaran petir, dan seluruh tubuhnya dipenuhi energi.