"Mereka sudah terbunuh?" Duan Ling Tian tersentak ketika melihat kedua jasad itu di tanah.
Dia mengenal salah satu dari pria itu. Ia tidak lain adalah ketua 36 Pelindung di bawah perintah Gubernur Kota Perbukitan, Pelindung Bahaya Langit. Dia juga salah satu dari sedikit tokoh digdaya Tahap Malaikat tingkat dasar di Kota Perbukitan.
Yang lainnya adalah seorang lelaki tua. Meskipun dia tidak tahu siapa orang itu, dia tahu lelaki tua itu juga adalah tokoh digdaya Tahap Malaikat tingkat dasar juga.
Fakta bahwa dia bisa terbang di dalam Kota Perbukitan lebih dari cukup untuk membuktikan basis kultivasinya.
Namun, dua tokoh digdaya Tahap Malaikat tingkat dasar itu telah terbunuh oleh penyusup ini hanya dengan satu pukulan?
Mata Duan Ling Tian dipenuhi rasa takut ketika melihat penyusup itu lagi.