Tidak terdengar satu suara pun dari stadion.
Dibandingkan dengan para pemain Dinasti Giok di atas panggung, kerumunan orang telah menyaksikan ketika Imam Dinasti Giok dikeluarkan dari dalam formasi timnya dan dipukuli sampai mati.
Tinju Menggenggam Awan terhadap Imam bukanlah hal baru. Bahkan di Arena, para pemain dalam kompetisi tim suka menggunakan gerakan ini untuk membuat kesempatan. Prasyarat itu secara alami sehingga tim harus memiliki Master Qi.