Di luar Hamparan Luas, semuanya tampak sama seperti selama puluhan ribu tahun terakhir. Reruntuhan tak berujung membentang ke segala arah, sisa-sisa masa kejayaan. Namun, ada satu lokasi di antara seluruh reruntuhan yang seperti sebuah oasis di dalam gurun.
Lokasi itu tidak terlalu besar, hanya seukuran sebuah gunung. Jelas bahwa tempat itu dahulunya adalah sebuah Sekte, dan telah dipulihkan dari keadaan kehancurannya. Tempat itu diselimuti dengan keheningan total.
Bangunan yang didekorasi dengan indah dapat terlihat di gunung, tetapi semuanya kosong. Namun, ada satu struktur kayu tempat seonggok mayat bisa terlihat. Itu adalah mayat seorang wanita yang sudah lama mati dalam meditasi.
Meng Hao terwujud di dalam struktur kayu itu, di depan mayat. Itu adalah Dewa Bai Wuchen.