"Tidak…." Meng Hao gemetar saat air mata kesedihan berlinang di pipinya. Dunianya hancur. Ini adalah kedua kalinya dia mengalami rasa sakit akan kepergian seorang ayah. Pertama kali adalah Ke Yunhai, dan sekarang, ayah kandungnya sendiri, Fang Xiufeng.
Kenangan dari masa kecilnya bangkit di dalam benaknya; bagaimana ayahnya telah membantai para Kultivator Klan Fang untuk melindunginya, dan bagaimana Fang Xiufeng setuju untuk kandas di Planet Surga Selatan selama 100 ribu tahun demi Meng Hao.
Dia ingat saat bersatu kembali dengan orang tuanya, dan sorot mata ayahnya saat dia meneruskan teknik pedangnya, serentak membentak seluruh Surga Selatan.
Dia ingat dorongan tenang ayahnya ketika dia akhirnya meninggalkan Planet Surga Selatan.
Dia ingat betapa tinggi dan kuat ayahnya, seperti gunung di hatinya….
