…
Setelah menutup telepon, Xu Wennuan memasukkannya kembali ke dalam tasnya dan mengambil dua langkah menuju sisi jalan. Ia baru saja menstabilkan langkahnya ketika seorang pria paruh baya berpakaian hitam datang dari jembatan. Xu Wennuan tidak memperhatikannya. Ia membenamkan wajah pada kerah bajunya karena kedinginan.
Pria itu tampaknya sedang mencari jalan. Ia menatap kosong pada rambu-rambu jalan sesaat sebelum ia mendekati Xu Wennuan dan bertanya dengan sopan, "Nona, aku hendak menuju ke Wangfujing. Ke mana aku harus pergi?"
Wangfujing …
Xu Wennuan memandang ke kanan dan mengangkat tangannya. Ia baru saja akan menjawab ketika pria itu tiba-tiba menutupi wajahnya. Di tangannya ada kain yang dibasahi oleh bahan kimia. Xu Wennuan bahkan tidak punya waktu untuk mencari tahu apa yang terjadi sebelum ia jatuh dalam keadaan tidak sadar.
…
Xu Wennuan bilang ia akan menungguku di bawah jembatan. Mengapa ia tidak ada di sini?
