Qin Jiayan mendorong Su Qing ke kursi belakang mobil, tetapi alih-alih masuk dan duduk di sebelahnya, ia menutup pintunya, berjalan mengitari mobil, dan kemudian naik ke kursi penumpang depan.
Sopir mengikuti dan masuk ke kursi pengemudi. Setelah menyalakan mobil dan menginjak gas, ia bertanya, "Tuan Qin, ke mana kita akan pergi?"
Pikiran Qin Jiayan semula adalah untuk mengantar Su Qing pulang; namun, ketika ia hendak memberi tahu pengemudi arah ke apartemennya, perbuatan Lin Mo terhadap gadis itu muncul dalam pikirannya. Karena ia baru saja menyerang Lin Mo, ia khawatir Lin Mo akan melampiaskan kemarahannya pada Su Qing jika ia mengantar gadis itu pulang.