"Benar." Lin Feng bisa memahami emosi kekaguman seperti itu. "Bagaimana dengan ini; salah siapa situasi hari ini, kamu atau Kapten?"
Fu Jiu diam sejenak, lalu menjawab, "Salahku." Cross-dress memiliki efek berlawanan.
Lin Feng tercengang. "Apa yang kamu lakukan pada Kapten? Selama syuting variety show, pas ka-kamu sama Kapten tidur di kamar yang sama, apa kamu beraksi dan ditolak olehnya? Apa itu alasan di balik situasi ini?"
Kata-kata Lin Feng selalu memiliki efek menarik keluar ingatan yang mengerikan.
Misalnya malam pas mereka syuting variety show; ingatan itu memenuhi seluruh pikirannya dengan napasnya dan raut wajah Qin Mo ketika pria itu meraih lengannya, membelai tubuhnya.
Amarah di dalam tatapan pria itu dan napas yang keras bergema di telinganya—terutama sikap Qin Mo ketika dia berkata, "Lihat aku, bukankah hatimu tergugah dan goyah ketika kamu melihatku seperti ini?"