"Rasanya gatal. Cuaca dingin nggak membantu dan hari ini …." Fu Jiu tidak menyelesaikan kalimatnya terutama karena malu. Bekasnya tetap ada setelah hanya dicium dua kali.
Qin Mo mengulurkan tangannya, bersiap untuk membelai bibir anak itu.
Lelucon macam apa posisi ini?
Fu Jiu bangkit, mengurangi keintiman.
Setelah dia duduk tegak, posisinya terasa lebih intim.
Fu Jiu tidak bisa memahami Almighty dengan keputusannya untuk memasang cermin di samping tempat tidur.
Dia memiringkan kepalanya, langsung bertemu bayangan mereka.
Laki-laki yang menggoda dan menggairahkan itu menekuk satu lutut di tempat tidur, kedua lengan di samping Fu Jiu saat pria itu beringsut maju, baju pria itu setengah terbuka, memperlihatkan dadanya yang kuat. Pria tersebut lalu bertanya dengan nada rendah, "Ada apa, kenapa berhenti?"
Terlepas dari posisi atau penampilan, karisma Almighty terlalu kuat.
