Sebelum dia turun, kata-kata ibunya terdengar jelas di telinganya. "Jangan coba-coba menyembunyikan apa yang telah kamu lakukan di sekolah, nilai pelajaranmu sudah mulai jatuh! Apa kamu baru akan puas hanya setelah mencapai nilai negatif?! Dan pacar kamu itu, Mama akan pergi ke rumahnya untuk bertanya ke ibunya bagaimana dia berhasil merayu putriku. Dia harus bertanggung jawab! Baiklah, kamu nggak mau meneleponnya? Kalau kamu nggak mau meneleponnya, turuti Guru Yang. Hanya ada dua pilihan untukmu. Mama orang tua yang berpikiran terbuka, mama mengerti kalau seorang anak memasuki masa remajanya akan mulai penasaran dan mendambakan untuk pacaran, tapi lihat apa jadinya kamu, melewatkan pelajaran tambahanmu hanya demi pacaran? Apa kamu cuman akan membuang semua upaya yang Mama dan Papamu investasikan padamu?"
Li Mengran terdiam. Untuk memastikan dia tidak keluar dari tim, orang tuanya memastikan untuk memberikan les piano.
Ayahnya akan bekerja lembur setiap malam.