"Sudah kubilang ini jebakan!"
"Kakak itu bahkan lebih keras dari ayahku. Dia tidak membeli permen untuk kakak cantik itu, sangat menakutkan!"
"Kakak cantik itu pasti sangat menderita menjadi bayi kecilnya!"
"Benar, kakak yang malang!"
Para Kepala Lobak Kecil semuanya mengangguk.
Asisten toko mendengar semua ini dan hampir terkena serangan jantung karena malu.
Fu Jiu mengambil permen itu, dan dengan satu tangan, dia melompat di dalam toko. Gerakan itu sungguh keren, dan ketika dia berdiri dengan kaki panjangnya, dia mengedipkan mata pada salah satu anak perempuan, membungkuk, dan berkata dengan lembut, "Kuberi tahu sebuah rahasia — kakak itu mabuk. Aku melakukan semua itu demi membuatnya senang. Dan ngomong-ngomong, aku terlalu tua untuk jadi bayi kecilnya!"
"Dia mabuk?" Semua Kepala Lobak Kecil berkumpul lagi dan menatap Almighty Qin seolah-olah dia bukan manusia.